Selasa, 25 Januari 2011

Tips Desain Carport Sesuai Dompet




Arsitek - Dahulukan penghitungan budget agar pembuatan carport lebih memuaskan. Berikut tiga alternatif desain dgn pemilihan material berbeda plus kisaran harga yg bisa menjadi inspirasi Anda.

Fungsi dasar carport adalah sebagai tempat parkir mobil di area terbuka sebuah bangunan (rumah). Biasanya, ukurannya tak terlalu luas, sekitar 3x5 m.

Yg harus diperhatikan sebelum membangun carport adalah dua material pentingnya yaitu lantai (keramik, beton rabat, conblock/grassblock , rumput, kayu, batu alam, besi pelat) dan atap (beton, polikarbonat/ fiber, kaca, kayu, tanaman rambat, besi, baja, kain, dsb).

Berikut tips desain arsitek Carport

Desain Arsitek 1:
Besi + Polikarbonat

Besi adalah material pabrikan yg umumnya dapat dipasang dgn cepat dan singkat. Namun dari sisi kandungan dan kekuatan bahan, masih di bawah baja sehingga harganya lebih murah. Oleh karena itu, besi untuk struktur carport perlu dimodifikasi, seperti diberi tambahan siku dsb.

Untuk penutup atapnya, dapat ditutup dgn bahan polikarbonat yg termasuk bahan fiber dan tembus cahaya. Bahan ini relatif terjangkau dan memang dibuat untuk material atap transparan.

Untuk konstruksi tertentu, besi memerlukan siku pada sambungannya dan mudah korosi bila tidak dilapis cat.

Bahan polikarbonat enteng dan memiliki warna dan motif garis yg cantik saygnya mudah kotor dan rusak.

Taksiran harga = 9-12 juta

Desain Arsitek 2:
Beton + Kaca

Beton adalah material konstruksi paling umum di rumah tinggal. Perkembangan teknologi membuat material ini dapat dimofikasi ke dalam bentuk yg beragam.

Sebagai atap carport dan lantainya, beton dapat berekspresi dgn berbagai tipe finishing . Seperti motif kamprot, garuk, atau ekspos. Beton juga dapat dibuat dgn konstruksi kantilever (gantung dgn satu sisi tiang). Sebagai elemen estetis, beton bisa dikombinasikan dgn kaca. Kaca juga berfungsi sebagai pencahayaan alami.

Beton harganya relatif terjangkau dan mudah diaplikasikan, juga bisa dikombinasikan dgn material apapun. Kekurangannya, beton termasuk berat dan untuk modifikasi desain harus dihitung kekuatan strukturnya.

Material kaca mudah menerima cahaya dan permukaan tipis. namun mudah kotor.

Taksiran harga = 18-20 juta

Desain Arsitek 3:
Baja + Tanaman Rambat

Isu pemanasan global menuntut rumah kita memiliki area hijau yg cukup banyak. Selain sebagai pengganti oksigen, tanaman juga mampu mereduksi terpaan panas matahari.

Untuk carport , tanaman rambat dapat dipilih seperti yg tampak pada desain ini. Tanaman rambat dan besi baja profil IWF berpadu memberi kesan futuristik dan elegan dgn dirambatkan dgn wiremesh (besi jala).

Meski tak semahal beton, harga baja cukup mahal. Untungnya ia kuat dan menciptakan kesan futuristik yg bold .

Sementara tanaman rambat banyak pilihan jenisnya namun Anda perlu memikirkan biaya dan waktu perawatan.

Taksiran harga = 12-15 juta



Sumber: www.tabloidnova.com

Temukan Info Lain Seputar Arsitek

Tidak ada komentar:

Posting Komentar