Selasa, 27 April 2010

Menjaga Spring Bed Agar Tetap Awet


Bagi anda yang tinggal di apartement mungkin terdapat jasa petugas kebersihan untuk membersihkan sekaligus merewat perabotan rumah tangga anda namun ada baiknya kita memberikan waktu kita sebentar untuk membersihkan sendiri dan tidak lagi menggunakan jasa petugas kebersihan.
Peralatan rumah tangga banyak ragamnya, dan setiap itemnya membutuhkan perawatan yang berbeda-beda salah perabotan yang memerlukan perawatan khusus adalah spring bed.
Spring bed adalah tempat tidur yang paling banyak digunakan karena selain mempunyai per penahan yang dapat menjaga bentuk tulang punggung, busa spring bed juga lebih awet digunakan jika dibandingkan dengan kasur busa biasa dan kapuk.  Namun begitu kita tetap harus merawatnya agar lebih awet digunakan.
Berikut ini adalah tips merawat spring bed :
Umumnya, ujung spring bed adalah bagian yang mudah kotor. Untuk  membersihkannya, tegakkan spring bed, kemudian semprotkan cairan pembersih dan luruhkan dari atas ke bawah pada bagian yang kotor tersebut. Usahakan dilakukan secara rutin.
Hindari terlalu banyak memberi beban pada tepi spring bed. Lebih baik di tengah.
Sebaiknya posis kasur dibolak-balik setiap sebulan sekali. Yang semula di atas bisa diganti ke bawah. Usaha ini perlu dilakukan agar bebannya merata dan per kasur tidak mati.
Hindarkan dari udara lembab. Bila spring bed terkena tumpahan air harus segara dikeringkan dengan cara dijemur. Tapi ingat, jangan jemur spring bed langsung di bawah terik matahari.
Jangan menjemur spring bed langsung di bawah terik matahari, tapi cukup diangin-anginkan saja. Lakukanlah 2 bulan sekali.
Jika tidak ada waktu untuk menjemur spring bed secara rutin, maka agar tidak mudah kotor, sebaiknya kasur spring bed digunakan di dalam kamar AC dan ditutup dengan bed cover.
Spring bed juga perlu dibersihkan dengan mengunakan vacuum cleaner untuk menyedot debu-debu halus dan tungau yang dapat mengganggu kesehatan. Usahakan sebisa mungkin terhindar dari kebanjiran karena sping bed mudah rusak jika terkena air. Per menjadi berkarat dan busanya menjadi lengket.     

http://duniarumah.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar